BLANKET
kenikmatan telah menyublim
dalam darah dalam nafas
bahkan memenuhi cakrawala
tak lagi sekedar menyelimuti
ia merasuk ke dalam mimpi
terhirup bersama udara
menetap dan menjadi plek di rongga dada
membungkus raga alam
menjadi nafas
menjadi pakaian
Ingin lari, entah kemana
karena ia adalah jarak
ingin sembunyi, tapi dimana
sebab ia adalah ruang.
kerinduan adalah keniscayaan
sebelum terbangun
sebelum terbangkit
dalam darah dalam nafas
bahkan memenuhi cakrawala
tak lagi sekedar menyelimuti
ia merasuk ke dalam mimpi
terhirup bersama udara
menetap dan menjadi plek di rongga dada
membungkus raga alam
menjadi nafas
menjadi pakaian
Ingin lari, entah kemana
karena ia adalah jarak
ingin sembunyi, tapi dimana
sebab ia adalah ruang.
kerinduan adalah keniscayaan
sebelum terbangun
sebelum terbangkit
memanggil cahaya dari pohon keberkatan
(jogja, mei 2008)
SUICIDE
kucoba menautkan diri pada lain nya
bahkan Kuikat dengan ruh ku sendiri
tetap saja ia berontak dan berlari
wahai pemilik buhul abadi
Ikatlah diri ini
hingga baka
Dalam jeratan cinta
(jogja, maiyah maret 2008)
MEMBACA HATI
Aku masih terus membaca
Membolak-balik lembaran diri
Mengais secuil makna
Dari suhuf-suhuf hati
Makin banyak halaman kubuka
Semakin aku bertanya:
Masihkah ia dalam fitrahnya
Membolak-balik lembaran diri
Mengais secuil makna
Dari suhuf-suhuf hati
Makin banyak halaman kubuka
Semakin aku bertanya:
Masihkah ia dalam fitrahnya
(jogja, maret 2008)